PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI MOBILE

Dalam era modern kini siapa orang yang tak tahu tentang alat yang satu ini. Alat ini diberi
nama Handphone ( Telepon Genggam ). Handphone ( Telepon Genggam ) merupakan
sebuah alat komunikasi layaknya Telepon yang mampu dibawa kemana-mana ( Mobile ).
Telepon genggam tidak memerlukan jaringan kabel.
Telepon genggam pertama kali ditemukan pada tanggal 3 April 1973 oleh Martin
Cooper yang merupakan seorang karyawan Motorola. Cooper bersama Motorola berhasil
menyelesaikan mega proyek telepon genggam tersebut. Model pertama dari Telepon
genggam ini adalah DynaTAC. Pembuatan itu membututhkan dana US$1 bayangkan betapa
mahalnya sebuah perangkat mobile pada zaman itu. Telepon genggam kemudian
dikembangkan dengan menciptakan sistem jaringan yang hanya membutuhkan 3MHz
spektrum, yang diperkirakan setara dengan lima channel tv yang tersalur ke seluruh dunia.
Dalam era ini sebuah perangkat telepon genggam hanya memiliki fitur untuk menerima
maupun sebaliknya melakukn panggilan.
Sebenarnya sejarah penemuan telepon seluler tersebut tidak lepas dari perkembangan
radio. Berikut merupakan beberapa Telepon seluler beserta penjelasanya dari generasi ke
generasi. :
1. HP Generasi 0
 |
Telpon Seluler generasi 0 |
Ditemukan pada tahun 1921 ketika departemen kepolisian detroit michigan mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 kepolisian detroit mulai menggunakan radio komuikasi satu arah reguler pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2 MHz. pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang menjadi dua arah dengan ‘’frequency modulated ‘’(FM).
Tahun 1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang Motorola)mengembangkan portable Handie-talkie SCR536, yang berarti sebuah alat komunikasi di medan perang saat perang dunia II. Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau 0-G, dimana telepon seluler mulai diperkenalkan.
Setelah mengeluarkan SCR536,kemudian pada tahun 1943 Galvin Manufactory Corporation mengeluarkan kembali partable FM radio dua arah pertama yang diberi nama SCR300 dengan model backpack untuk tentara U.S. Alat ini memiliki berat sekitar 35 pon dan dapat bekerja secara efektif dalam jarak operasi 10 sampai 20 mil. Sistem telepon seluler 0-G masih menggunakan sebuah sistem radio VHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTN landline. Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini. Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh insinyur-insinyur dari Bell Labs pada tahun 1947. Mereka menemukan konsep penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini baru dikembangkan pada 1960-an.
2. HP Generasi I
 |
HP Generasi 1G |
Telepon genggam generasi pertama disebut juga 1G. 1-G merupakan telepon genggam pertama yang sebenarnya. Tahun 1973, Martin Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan diperkenalkan kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau sekitar 800 gram. Penemuan inilah yang telah mengubah dunia selamanya. Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz- 894 Mhz dan dioperasikan pada Band 800 Mhz. Karena bersifat analog, maka sistem yang digunakan masih bersifat regional. Salah satu kekurangan generasi 1-G adalah karena ukurannya yang terlalu besar untuk dipegang oleh tangan. Ukuran yang besar ini dikarenakan keperluan tenaga dan performa baterai yang kurang baik. Selain itu generasi 1-G masih memiliki masalah dengan mobilitas pengguna. Pada saat melakukan panggilan, mobilitas pengguna terbatas pada jangkauan area telpon genggam.
3. HP Generasi ke II
 |
HP Generasi 2G |
Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800 Mhz. Dengan frekuensi tersebut, GSM memiliki kapasitas pelanggan yang lebih besar. Pada generasi 2G sinyal analog sudah diganti dengan sinyal digital. Penggunaan sinyal digital memperlengkapi telepon genggam dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Telepon seluler pada generasi ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital. Ukuran yang lebih kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil. Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membayakan pengguna.
4. HP Generasi ke III
 |
HP Generasi 3G |
Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya sistem operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap bahkan mendekati fungsi PC. Sistem operasi yang digunakan antara lain Symbian, Android dan Windows Mobile.
5. HP Generasi ke IV
Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan lain-lain. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi,
volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing, online game, dan lain-lain.
MANFAAT TEKNOLOGI KOMUNIKASI MOBILE
Dari penjelasan diatas sangat terlihat jelas bahwa pemanfaatan teknologi mobile / Telepon genggam sangat berarti bagi kehidupan manusia. Pemanfaatan tersebut terlihat nyata dalam kehidupan sehari-hari dimana saat hampir setiap manusia dipenduduk di bumi ini memegang sebuah perangkat mobile untuk berkomunikasi. Bahkan sejak generasi 0 dari telepon genggam yang dulunya hanya digunakan untuk melakukan komunikasi jarak jauh kini perkembangan itu telah mencapai generasi IV yang memulai memperkenalkan teknologi 4G. Jika dua / 3 tahun lalu kita populer dengan teknologi 3G namun sekarang nampaknya teknologi 3G sudah bukan hal yang istimewa lagi setelah adanya 4G. Kini Perangkat telepon Genggam / Mobile telah masuk ke ranah berbagai aspek kehidupan sehari-hari, kini perangkat seluler bukan hanya untuk berkomunikasi telepon ataupun sekedar sms namun telah mampu digunakan dalam bidang ekonomi, Sosial, Hiburan, bahkan ke ranah politik. Setiap orang kini mampu mengontrol bisnisnya dengan sebuah gadged, setiap orang kini mampu memperoleh informasi dengan cepat lewat media online yang marak diinternet, setiap orang mampu menghibur dirinya sendiri dengan memainkan game, memutar musik bahkan menonton film dan semua itu dilakukan oleh sebuah alat kecil bernama gadged / Mobile Seluler.